HERIADI APRESIASI KINERJA SELURUH OPD KAB. LANDAK

Ngabang (07/08/2017) - Wakil Bupati Landak, Herculanus Heriadi mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Landak atas kinerjanya terkait penyerahan hasil kerugian negara/daerah dan tindak lanjut rekomendasi hasil pemeriksaan semester 1 tahun 2017 yang dilaksanakan di Kantor BPK Perwakilan Kalimantan Barat Pontianak, Jumat pekan lalu (04/08).

 

"Kita patut mengapresiasi kinerja seluruh jajaran OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Landak atas upaya dalam menindak lanjuti hasil BPK. Sehingga saat menyerahkan laporan Keruda minggu lalu, kita dinobatkan sebagai satu-satunya entitas yang terbaik di Kalimantan Barat dalam penyelesaian tindak lanjut rekomendasi dari BPK. 94,38 % telah telengkapi dan 5,62% masih dalam proses," ungkapnya, Senin.

 

Diakuinya dalam mempertahankan predikat WTP yang diraih oleh Pemkab Landak 4 tahun berturut-turut telah melawati proses yang cukup panjang.

 

"Predikat yang telah kita peroleh selama 4 tahun berturut-turut ini melewati proses yang cukup panjang. Intinya kita mau belajar dan terus berbenah diri, itulah salah satu kunci bagaimana mempertahankan prediktat tersebut. Tak kalah penting juga sikap kooperatif dan responsif dari kita akan mempercepat proses pemeriksaannya," Kata orang nomor 2 di Kabupaten Landak itu.

 

Pria yang akrab disapa Heri ini mengungkapkan pengalamannya selama menjabat Wakil Bupati periode yang lalu ditambah dengan pola kepemimpinan Bupati Karolin yang terkenal cekatan dan teliti itu membuat Kabupaten Landak mencetak kwatrik

 

"Secara pribadi saya menilai melalui pengalaman selama saya menjabat Wakil Bupati periode yang lalu plus gaya kepemimpinan Ibu Bupati yang tegas, cepat dan teliti itu yang membuat kita mampu mempertahankan predikat tersebut dan dalam tindak lanjut rekomendasi itu kita juga yang terbaik.

 

Menurutnya saat ini irama pemerintahan terasa lebih hidup. Heriadi juga mengakui saat ini dirinya diberikan ruang untuk terlibat dalam setiap pengambilan keputusan dalam pemerintahan. Koordinasi antara dirinya dan Bupati serta pimpinan OPD lainnya terjalin sangat intens.

 

"Saya menaruh harapan besar kepada setiap jajaran OPD Kabupaten Landak dapat bersinergi dengan kami dan mampu mempertahankan prestasi ini. Saya juga berharap kesuksesan kita peroleh ini tidak membuat kita menjadi jumawa atau sombong, justru sikap rendah hati dan terus memacu diri untuk semakin baik lagi kedepan. Karena masih banyak pekerjaan dan tantangan yang akan kita hadapi dimasa yang akan datang," pungkasnya.

 

Hal sama juga diungkapkan oleh Sekretaris Inspektorat Kabupaten Landak, Cisilia Vianny, SH, MM bahwa dari 15 entitas yang diperiksa, Kabupaten Landak menjadi terbaik dalam penyelesaian laporan tersebut.

 

"Kemarin itu kegiatannya adalah penyerahan tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK pada tahun 2016 dan tahun sebelumnya. Dari hasil kemarin itu memang kita peringkat pertama dari 15 entitas Provinsi, Kabupaten/Kota se Kalbar yang diperiksa dengan hasil 94,38 persen," ungkap Vianny.

 

Menurut Vianny dari 511 rekomendasi BPK, 30 yang belum ditindak lanjuti diantaranya adalah laporan atas kerugian negara dan daerah serta SPJ Bansos ditahun 2008 dan 2010. Pihaknya optimis dapat menyelesaikannya sesuai arahan dari Bupati.

 

"LKPD dari tahun 2005 hingga 2016. Karena ini sifatnya kontinyuitas, kita akan tindak lanjut di semester 2 tahun 2017. 30 rekomendasi yang tersisa masih dalam proses penyelesaian laporannya. Kita akan tindak lanjut pada OPD terkait yang menjadi leading sectornya," tutur Ketua Tim tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK itu.

 

Dia juga mengatakan dalam upaya mewujudkan program pemerintah daerah yang transparan, akuntabel dan terukur, inspektorat akan berusaha semaksimal mungkin menyelesaikan tindak lanjut ayas rekomendasi BPK tersebut.

Bagikan

Form Penilaian